Antisipasi Lost Learning Akibat Covid-19, SDN 42 Mataram Meluncurkan Program Sekolah Mengaji

Dua tahun lebih pandemi merupakan waktu yang sangat lama untuk dunia Pendidikan kita yang terpaksa belajar dalam jaringan (Daring). Banyak kebiasaan dan Teknik belajar mengajar yang harus menyesuaikan meski kita akui bersama sebenarnya hal itu tidak benar-benar memberikan ruang yang memadai dalam berinteraksi dengan siswa-siswi. Namun semua itu terpaksa kita lakukan. Hingga diakui atau tidak terjadilah Lost Learning yang mengakibatkan perkembangan Pendidikan siswa mandeg dan cenderung merosot. Sebagai contoh siswa kelas 1 yang baru saja bisa membaca di sekolah kembali lupa dan tidak bisa membaca setelah berbulan-bulan tidak masuk sekolah. Kelas tinggi, banyak terjadi, bukannya diam menjaga diri di rumah alih aih bermain kesana kemari di luar rumah yang selain membahayakan Kesehatan pun membahayakan moral. Karena usia mereka adalah usia dengan tingkat penasaran yang tinggi sementara pengawasan orang tua di rumah tidak sepenuhnya bisa selalu ada.

Karena itulah, dalam rangka mengantisipasi dampak negatif Lost Learning akibat pandemi Covid-19 dua tahun terakhir ini, SDN 42 Mataram meluncurkan program Sekolah Mengaji sebagai langkah awal. Dengan Program Sekolah Mengaji diharapkan guru maupun siswa bersama-sama mengejar dan menambal titik titik kosong ketertingalan selama pandemi pada kehidupan spiritual siswa yang bisa memberi pengaruh besar terhadap semangat belajar dan prestasinya. Kegiatan Sekolah Mengaji di-launching bersamaan dengan Khotman Qur’an Siswa - Siswi Kelas 6 di bawah bimbingan Ibu guru Nurul Isnaini bekerjasama dengan Guru Mata Pelajaran Agama Islam dan dengan dukungan dari guru kelas masing-masing. Di harapkan Khotman Qur’an ini bisa menjadi motivasi bagi siswa lainnya, menjadi penyemangat bagi orang tua siswa dan guru untuk terus memberikan bimbingan dengan penuh kasih saying sehingga kelak akan lahir generasi yang tak hanya menguasasi teknologi tetapi juga menguasai dirinya sendiri. Juga harappan kita semua semoga menjadi motivasi untuk  lingkungan sekitar SDN 42 Mataram untuk membaca dan mempelajari Al Qur’an.

Khotman Qur’an dan Launching Sekolah Mengaji di laksanakan di halaman SDN 42 Mataram pada hari Senin, 28 Maret  2022 yang dihadiri oleh Kabid GTK Dinas Pendidikan Kota Mataram, Pengawas PAI Sekolah Dasar, BNN Mataram dan Kepala Sekolah dari Gugus 1 Kota Mataram. Acara yang berlangsung mulai pukul 09.00 Wita ini berjalan hikmat dan mengharu biru. Siswa-siswi SDN 42 Mataram, bahkan semua yang hadir saat itu tak kuasa menahan haru begitu paduan suara kelas 6 dan puisi Ibu guru Nurul Isnaini dibacakan dan diperdengarkan kepada hadirin. Seketika suasana menjadi penuh air mata haru, bangga dan gembira.
Selanjutnya Sekolah Mengaji di SDN 42 Mataram akan diisi dengan kegiatan-kegiatan keagamaan dengan tentu saja menyesuaikan jadwal belajar regular siswa juga guru seperti Iqro, Surat Penddek, memperhalus bacaan Qur’an, Menghafal doa-doa, dan kegiatan positif lainnya di bawah pengawasan Guru Pendidikan Agama Islam dan Kepala Sekolah serta semua guru-guru di SDN 42 Mataram dengan perannya masing-masing. (42Mataram/Ajie)










 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.